Kepengurusan UKM HiMPHarsia 2024-2025

UKM HiMPHarsia, sebagai salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala (FKH USK), kembali memperkenalkan susunan kepengurusan periode 2024-2025. Melanjutkan kiprah tahun sebelumnya, HiMPHarsia berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mengembangkan potensi mahasiswa melalui berbagai program dan kegiatan yang inspiratif dan inovatif.

Struktur Kepengurusan 2024-2025

Struktur kepengurusan periode ini terdiri dari beberapa divisi, yang masing-masing memiliki peran penting untuk menjalankan roda organisasi dengan optimal:

• Pelindung: drh. Teuku Reza Ferasyi, M. Sc., Ph.D
• Penasehat: Dr. drh. Erwin, M. Sc
• Pembina: Dr. drh. Juli Melia, M. Si
• Pendiri:
• drh. Boni Anggara
• drh. Rizki Ananda, S. H
• drh. Nicco
• SC (Steering Committe)
• Imamul Hakim, S.K.H
• Fajri Dwitama, S.K.H
• Azmi Khulaifa, S.K.H
• Ketua Umum: Ilham Rahman Efliandi
• Sekretaris Umum: Destia Handayani
• Sekretaris II: Syakira Fitri Aniisa
• Bendahara Umum: Ratu Zaskia Verlin
• Bendahara II: Mutia Sukma Langkana
• Koordinator Divisi: Vita Asyilia
• Divisi Hewan Besar
• Ketua Divisi: Abdul Hakim
• Sekretaris Divisi: Siti Fatimah Azzahra
• Anggota:
• Muhammad Gilang Fahrun Rezi
• Syalwah Kurnia Lintang
• Fauri Steviana
• Canka Lokananta Prima Tripanza (Demisiner)
• Mutia Kayla Nazihah
• Nida Faiza Binti Husni
• Zachrina Laina Fikri
• Viona Mardana
• Bintang Firdaus
• Fikri Asyraf
• Muhammad Riski Ardiansyah
• Muhammad Fauzhil Adhim
• Khairunnisa
• Nayla Fatiha
• Clara Ayu Fibrina
• Lyra Wedila
• Tsuaibathul Aslamiah
• Divisi Ruminansia Besar
• Kepala Divisi: Ismail Kana
• Sekretaris Divisi: Nisa Salsabila
• Anggota:
• Nasywa Marchia Nathania
• Fahmi Rizki Lubis
• Muhammad Reza Alfarisi
• Rahmatul Sukma
• Nurul Izaturahmah
• Laura Shintia
• Zahra Ananda
• Radiatul Insani
• Muharina
• Viska Arfina
• Dilla Suhelmi
• Nicholas Alberto Brahmana
• Maulana Zikri
• Asbeno Sablez
• Nazwa Syuhada
• Rahra Meisya
• Sri Mulyani
• Rildza Hanifati
• Duhaini Marito Siregar
• Divisi Ruminansia Kecil
• Kepala Divisi: Rafi Andre Azhari
• Sekretaris Divisi: Bunga Amelia
• Anggota:
• Aris Munandar
• Farrah Putri Melia
• Nurul Dara Afifuddin
• Nadiyah Tassa Geulisya
• Anggi Febianti
• Novia Dwi Sartika
• Efrida Hanum Harahap
• Siti Fatimah
• Dinda Yuniar Putri (Delegasi BEM)
• Marsya Fara Fadila
• Kurnia Ramadhani
• Tubagus Gibran Baehaqi
• Hilman Syauqie Hakim
• Andi Yulizar
• Syahira Natasya
• Winda Mailyanza
• Rista Prifani
• Harke Medika
• Dina Maulida H.
• Divisi Kesekretariatan dan Kepustakaan
• Kepala Divisi: Riescha Nabiela
• Sekretaris Divisi: Syadza Nasywa
• Anggota:
• Dea Kurniasari
• Jeffri Syahwal Putra
• Nur Fajri Maulina
• Asyfa Nurul Huda
• Maulida Pajrina Husni
• Risya Putrimaya Berampu
• Annisa Suci Ramadhani
• Zahratulaini
• Selvya Mulyani
• Enim Zulfida
• Inggrit Sarah Pertiwi
• Fara Nabila
• Dani Solihin
• Chairuzzaka Harahap
• Wahyu Apriyansyah
• Farid Ruswandi
• Ammar Ma'ruf
• Alma Yuri Duhaina
• Nabila Alyaa Rahma
• Firda Wulandari
• Intan Marlia
• Divisi Dana dan Usaha
• Kepala Divisi: Rico Akbar Mahirja S.
• Sekretaris Divisi: Halimatul Sa'diah
• Anggota:
• Aisyah Khairini
• Fany Rahmasari (Demisioner)
• Veronika Puja Koswari (Delegasi BEM)
• Rian Sumantri (Demisioner)
• Jihan Nabilah
• Ainul Salsabila
• Shella Novita
• Arman Ardiansyah (Delegasi BEM)
• Miftahul Aqli
• ABD Rafiq Amin
• Mohammad Gilbran Fahrezi
• Sopi Nurfadla Galiza
• Siti Asiah
• Farren Triatmi Azizah
• Nabila
• Divisi Informasi dan Komunikasi
• Kepala Divisi: Muhammad Farhan Ayuma
• Sekretaris Divisi: Almira Zhafirah Mahyuddin
• Anggota:
• Alsajdvy Jn Anggra
• Ivana Aisha Sandrina
• Salwa Haifa
• Miftahul Haddiah
• Sisti Kurnia Putri
• Nida Khofiyah Firdausi
• Putri Elisabeth Br. Barus
• Ghefira Herfitria Novritta
• Nurdiyah Evlanty Siagian
• Sitti Thania Ramadhani
• Luqmanul Hakim
• Rahima Wardhah Yunelsa
• Agung Ramadhan
• Agung Prayogi
• Tsamara Zhafira Cinto Emha
• Aisyah Salwa Adista
• Selvia Margareth Padang
• Miftahul Rahma
• Raihani Putri
• Natasya Surya Pratiwi

Filosofi Logo

Pernahkah kalian penasaran dengan makna di balik logo HiMPHarsia yang selalu kita lihat? Logo kita bukan sekadar gambar, melainkan sebuah cerita yang penuh makna.

Lingkaran yang mengelilingi logo melambangkan kesatuan dan kekompakan kita sebagai keluarga besar HiMPHarsia. Sama seperti lingkaran yang tak berujung, semangat kita untuk bersama dan berkembang juga akan terus berlanjut.Mengapa lingkaran dipilih, bukan rantai? Para pendiri kita percaya bahwa lingkaran lebih mewakili semangat kekompakan yang abadi. Berbeda dengan rantai yang bisa putus, lingkaran akan selalu utuh dan menyatu.Di tengah lingkaran, kita melihat kerbau yang kokoh. Kerbau adalah simbol dari hewan ruminansia yang menjadi fokus perhatian kita. Lebih dari itu, kerbau juga melambangkan kekuatan, keuletan, dan semangat pantang menyerah. Sifat-sifat inilah yang ingin kita teladani sebagai anggota HiMPHarsia.Warna hijau yang mendominasi logo kita memiliki makna yang mendalam. Hijau adalah warna yang identik dengan Islam, agama yang kita anut. Warna ini juga melambangkan kedamaian, kesuburan, dan harapan. Sementara itu, warna kuning yang cerah terinspirasi dari bunga jeumpa, bunga khas Aceh. Warna kuning melambangkan keceriaan, kehangatan, dan keindahan.Jadi, setiap elemen dalam logo HiMPHarsia memiliki makna yang mendalam dan saling berkaitan. Semoga dengan memahami filosofi di balik logo kita, kita semakin termotivasi untuk berkontribusi bagi HiMPHarsia.

Sejarah UKM HiMPHarsia

Lahirnya HiMPHarsia: Dari Akreditasi hingga Pengabdian Masyarakat

Di tengah semangat meningkatkan kualitas pendidikan dan menghadapi tantangan akreditasi, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala (FKH USK) pada awal tahun 2010-an menggagas pembentukan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) baru. Salah satu tujuannya adalah untuk memberikan wadah bagi mahasiswa yang memiliki minat khusus di bidang peternakan, sekaligus meningkatkan reputasi fakultas.

Dari inisiatif tersebut, lahirlah Himpunan Mahasiswa Pencinta Hewan Besar dan Ruminansia (HiMPHarsia) pada 05 Oktober 2012. Organisasi ini awalnya didirikan oleh drh. Rizki Ananda, S.H., drh. Nicco, dan drh. Boni Anggara. Mereka melihat potensi besar dalam mengembangkan minat mahasiswa terhadap hewan besar dan ruminansia, terutama di Aceh yang memiliki kekayaan sumber daya peternakan yang melimpah.

Nama "HiMPHarsia" sendiri memiliki makna yang mendalam. Singkatan ini merepresentasikan semangat kebersamaan mahasiswa dalam mencintai dan mempelajari hewan besar serta ruminansia. Nama ini dipilih secara cermat oleh drh. Nicco, salah satu pendiri HiMPHarsia.

Sejak awal berdirinya, HiMPHarsia telah menunjukkan semangat yang tinggi dalam berkontribusi bagi masyarakat. Salah satu program unggulan yang menjadi ciri khas HiMPHarsia adalah Supervisi Pemeriksaan dan Penyembelihan Hewan Qurban (SPPHQ). Melalui program ini, anggota HiMPHarsia secara aktif terlibat dalam pengawasan dan pemeriksaan hewan qurban, memberikan edukasi kepada masyarakat, serta membantu menjamin kualitas dan keamanan daging qurban.

HiMPHarsia tidak hanya menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menyalurkan minat dan bakatnya, tetapi juga menjadi tempat untuk mengembangkan soft skills seperti kepemimpinan, kerja sama tim, dan komunikasi. Organisasi ini juga berperan penting dalam mempererat hubungan antara mahasiswa dengan dosen serta dengan masyarakat luas.

Keunikan HiMPHarsia terletak pada kemandiriannya. Sejak awal, HiMPHarsia telah menyusun Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) secara mandiri. Hal ini menunjukkan bahwa organisasi ini memiliki semangat yang kuat untuk berkembang dan mandiri.

    

Hingga saat ini, HiMPHarsia terus berkembang dan memberikan kontribusi positif. Dengan semangat yang tak pernah padam, HiMPHarsia berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang berkualitas dan mampu menjawab tantangan di masa depan.